Saturday, 21 July 2012

sayap terkebiri


Aku bertapa di dalam pikiranku yang melambung. Ada semak belukar di sana. aku merasakan perih saat belukar itu mencabik denyut nadiku yang menghidupkan jiwaku. Sebatang pohon tak kunjung kudapati meski tlah kucari belasan tahun dalam hidupku. Bukan pohon itu yang kutemui selama ini, hanya ilalang bergerak semrawut diantara tulang-tulang lunakku, menggelontorkan sedikit pucat dalam darahku. Hanya sekejab. Kudapati lagi rerumputan kering mengoyak kesadaranku. Kering rasanya, aku ingin sedikit membasahi bibir dan kerongkonganku dengan surga di bibirmu yang bergairah. Sedikit saja membawaku merasakan kebebasanku. Kukembali lagi terpasung dalam kungkungan itu sedetik setelah itu. kapan kutemukan pohon itu, pohon berdaun subur yang berbuah ranum. Kemana lagi akan kuberjalan demi melihat sayap ini tumbuh? Aku hanyalah sebagian kecil daari mereka yang terpenjara dalam rantai tak terlihat. Aku tak mau lagi sayap ini terkebiri. Aku ingin membuat sarangku yang mampu melindungi tiap pikiran kotorku, setidaknya itu kata mereka. memangnya apa hak mereka menganggap pikiran ini hina? Tak! Tak punya hak sama sekali. Biarkan saja kutaburkan sendiri pupuk-pupuk yang mampu mengembalikan sayapku yang tlah lama mengkerut, dikebiri secara beruntun. Sudahlah, biarkan sebentar saja aku berkabung dalam dinginnya kesepahamanmu yang tak sepaham dengan otakku yang tak ber-ibu. aku tetap ingin mencari pohon itu sendiri tanpamu yang memasungku dengan besi-besi karatan itu. tak tahukah kamu aku terbakar cemburu oleh setan yang selalu menggodaimu? Kenapa tak dijadikannya saja aku sebagai makhluk berunsur api itu? aku tak perlu harus menunduk-nunduk di depan raksasa kerdil yang kau ciptakan. Aku tak perlu lagi bersujud-sujud pada apa yang kau sebut itu cahayamu. Aku hanya ingin menemukan pohon itu, pohon berbuah ranum memerah yang akan memberikanku sejuta gairah dalam dekapannya yang penuh kebebasan.

2 comments:

  1. ah, bagaimana mungkin aku tak tergoda? surga begitu nikmat. ia es krim yang meleleh di basah lidahmu

    ReplyDelete
  2. ak lbh suka yogurt beku yg sdikit asam...lbh menggairahkan

    ReplyDelete

Write me your comment